Umum 23 July 2025

Perempuan Iddah & Media Sosial: Boleh Nge-Post?

Perempuan Iddah & Media Sosial: Boleh Nge-Post?
Bagikan:

Zaman sekarang, iddah nggak cuma soal duduk di pojokan rumah sambil ngitung kalender. Sekarang, iddah juga bisa sambil scroll TikTok, stalking Instagram, atau sekadar baca-baca grup WhatsApp keluarga. Tapi, pertanyaannya: boleh nggak sih perempuan iddah main media sosial?

Jangan buru-buru nge-judge, bro! Islam itu nggak kaku, tapi juga nggak asal bebas. Ada aturannya, ada etikanya. Yuk, kita bahas dengan gaya tongkrongan, biar nggak salah paham dan nggak jadi bahan gibah tetangga!

Jadi, masa iddah itu masa tunggu buat perempuan yang baru cerai atau ditinggal wafat suaminya. Bukan cuma nunggu waktu lewat, tapi juga masa berkabung—alias ihdad. Artinya, selama iddah, perempuan disuruh nahan diri dari dandan, pakai parfum, atau tampil cetar membahana. Intinya, nggak boleh tampil mencolok yang bisa bikin cowok-cowok salah fokus.

Nah, terus gimana dong sama media sosial? Kan nggak ada dalil khusus soal Instagram atau TikTok di zaman Nabi. Tapi, prinsip syariat tetap berlaku. Selama main medsos nggak melanggar adab ihdad, ya boleh-boleh aja. Misal, buat cari info, nonton kajian, atau sekadar hiburan sehat. Yang penting, jangan upload foto dandan menor, jangan bikin status galau yang mengundang simpati cowok, dan jangan DM-an sama yang bukan mahram tanpa alasan jelas.

Kalau sekadar update story masak, share quotes islami, atau ikut komunitas muslimah, itu mah aman. Tapi kalau niatnya cari perhatian, flexing, atau malah flirting, nah itu yang bahaya. Ingat, masa iddah itu waktu buat healing, bukan ajang cari gebetan baru.

Islam itu ngasih ruang buat perempuan iddah buat tetap waras dan terhubung, asal nggak kebablasan. Media sosial itu cuma alat, bro. Bisa jadi berkah, bisa juga jadi fitnah. Semua balik ke niat dan cara pakainya.

Jadi, buat para muslimah yang lagi iddah, nggak usah takut main medsos. Yang penting, tetap jaga adab, jangan lupa batasan, dan jangan sampai masa iddah malah jadi trending topic karena salah posting. Healing boleh, pamer jangan.

Akhir kata, masa iddah itu bukan penjara sosial. Justru, ini waktu buat refleksi, memperbaiki diri, dan menata hati. Kalau medsos bisa bantu proses itu, kenapa nggak? Yang penting, jangan sampai lupa: Allah selalu lihat, bukan cuma followers!

Terkait

Lihat Semua